Chemical Cleaning mungkin sudah tidak asing lagi bagi kita, terutama
bagi anda orang-orang yang bergelut didunia industri.
Chemical Celaning merupakan suatu cara pembersihan alat dengan
menggunakan bahan kimia tertentu. Selain chemical cleaning, cara
pembersihan yang lain yaitu dengan menggunakan Mechanical cleaning.
Adapun mechanical cleaning merupakan cara pembersihan alat secara
mekanis.
Alat-alat yang biasa dilakukan chemical cleaning
yaitu Exchanger, evaporator ataupun alat proses yang lain yang mudah
kotor karena terbentuk scale ataupun endapan yang menempel pada alat.
Kotoran berupa scale ini disebabkan oleh fluida yang mengalir di dalam
alat tersebut ataupun karena adanya kontaminasi udara (oksigen) pada
alat yang dapat menimbulkan korosi pada alat. Adanya kotoran pada alat
dapat menurunkan performance alat. Jika pada Exchanger terdapat kotoran
maka perpindahan panas ataupun transfer panasnya dapat berkurang atau
menurun yang berpengaruh terhadap jalannya proses. Sehingga alat-alat
tersebut secara berkala harus dibersihkan. Ada alat yang dibersihkan
secara berkala, misalnya pada saat pabrik lagi shutdown atau TA (turn
around) baru bisa dibersihkan.
Pemilihan bahan kimia yang digunakan dalam chemical cleaning
tergantung dari bahan konstruksi alat yang mau dibersihkan. Jangan
sampai menggunakan bahan yang dapat merusak alat dan bersifat korosi.
Misalnya untuk pembersihan Exchanger tipe Plate, digunakan bahan kimia
Asam Sitrat (Sitrat Acid). Prosesnya dilakukan secara berulang-ulang
yakni dengan sirkulasi Asam Sitrat ke dalam Plate dengan cara dipompakan
dari suatu tangki terus menerus. Kotoran yang biasanya ada yakni Fe,
jadi sirkulasi dilakukan secara kontinyu, secara berkala, larutan Asam
Sitrat yang disirkulasi yang tertampung didalam tangki, diambil sampel
untuk menganalisa kandungan Fe nya. Biasanya setiap satu jam sekali.
Sirkulasi dilakukan terus sampai akhirnya didapatkan hasil analisa
kandungan Fe yang tidak bertambah atau sudah jenuh. Proses ini biasanya
memakan waktu 8 jam atau lebih.
Indikator yang menunjukkan adanya kotoran dalam suatu alat misalnya HE
tipe Plate ini adalah penurunan performance transfer panasnya.
Sebagaimana exchanger yang lain, untuk tipe plate ini, jika mengalami
penurunan performance, artinya transfer panas berkurang, hal yang dapat
dilakukan adalah dengann melakukan cleaning baik berupa chemical maupun
mechanical cleaning. Selain kotoran, hal yang dapat menurunkan
performance Plate HE yakni rusaknya plate itu sendiri, Plate HE
merupakan HE yang tersusun atas banyak plate, jadi jika terjadi hal
demikian,plate yang rusak diambil atau diganti dengan plate yang baru.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai chemical cleaning dapat anda lihat disini....
atau
Jika anda butuh konsultasi atau jasa Cleaning, silahkan hubungi kami disini....
No comments:
Post a Comment